Dua nama yang kencang disebut bakal jadi menteri adalah Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Sandiaga Sholahuddin Uno dan Walikota Surabaya yang juga Ketua DPP PDIP, Tri Rismaharini.
Pengamat politik Rico Marbun mengatakan banyak lembaga survei yang melakukan penelitian perihal kinerja menteri. Tetapi, figur yang semain sering disebut akan jadi menteri, kebanyakan pada akhirnya tidak masuk kabinet.
“Makin banyak disebut malah makin enggak jadi. Saya melihat sih pada akhirnya pasti akan selalu ada tarik menarik antara presiden kemudian parpol,†ucap Rico Marbun dalam acara diskusi virtual yang digagas
Kantor Berita Politik RMOL bertema "Reshuffle Kabinet: Mencari Menteri Hebat", Selasa (15/12).
Dia menekankan jika nanti Jokowi mengambil sosok menteri dari partai politik di mana menteri itu bernaung, harus dapat dipastikan bahwa menterinya bekerja untuk dirinya bukan untuk partai.
“Kalau memang bersepakat dari parpol yang bersangkutan, lagian kan yang harus di situ
the president man bukan
the political man, saya pikir tarik menariknya di situ, nama-namanya yang beredar di sini,†katanya.
“Itu juga kam alamiah saja, kan berkubu-kubu kan,†imbuhnya.
BERITA TERKAIT: