Gerindra Minta KPK Usut Korupsi Orang Dekat Istana

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/adityo-nugroho-1'>ADITYO NUGROHO</a>
LAPORAN: ADITYO NUGROHO
  • Rabu, 28 November 2018, 17:44 WIB
Gerindra Minta KPK Usut Korupsi Orang Dekat Istana
Ferry Juliantono/Net
rmol news logo Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diminta segera menyelesaikan sejumlah perkara korupsi yang diduga melibatkan pihak-pihak yang dekat dengan penguasa.

Hal tersebut disampaikan Jurubicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Ferry Juliantono dalam keterangannya, Rabu (28/11).

Menurut Ferry, sejumlah perkara korupsi yang melibatkan orang dekat Istana seakan berhenti dan tidak pernah diungkap lagi ke publik oleh KPK.  

"Kalau KPK berani, ayo dong usut perkara-perkara yang melibatkan sejumlah orang yang sekarang dekat atau mendukung petahana," ujar Ferry.

Awalnya, lanjut Ferry, KPK seakan 'garang' dalam mengusut sejumlah perkara korupsi yang melibatkan sejumlah pihak yang memiliki jabatan tertentu. Namun, ketika pihak tersebut mendeklarasikan dukungan terhadap petahana, perkara yang diusut KPK tadi seakan lenyap begitu saja.  

"Contohnya kan banyak. Ada perkara divestasi PT Newmont di Nusa Tenggara Barat, korupsi kardus durian, kasus suap usulan dana perimbangan daerah dalam RAPBN-P 2018, hingga kasus suap PLTU Riau. Itu semua kan kita tahu siapa yang dibidik KPK. Tapi sekarang tiba-tiba lenyap," tandasnya. [lov]


Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA