Gatot mempertanyakan tentang urgensi impor beras 2 juta ton yang dikeluarkan. Ini lantaran impor dilakukan saat para petani sedang memasuki musim panen.
“Sekarang saatnya panen, kok impor? Untuk apa?†tanyanya dalam akun Twitter
@Nurmantyo_Gatot, Senin (24/9).
Impor pangan semakin aneh bagi Gatot lantaran Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso telah memastikan cadangan beras Indonesia cukup hingga Juni 2019.
Bulog merupakan lembaga yang memiliki kewenangan dalam mengurusi stok pangan. Dengan kata lain, impor yang dilakukan telah mengacuhkan data dari lembaga yang kredibel.
“Indonesia negara agraris. Kita makan nasi dari petani-petani kita. Mereka tulang punggung pangan kita. Kok tetap mau impor! Ada apa?†sambungnya.
[ian]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: