Soal Asian Sentinel, Syarief Hasan: Berita Sampah!

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Kamis, 13 September 2018, 14:27 WIB
Soal Asian Sentinel, Syarief Hasan: Berita Sampah<i>!</i>
Syarief Hasan/Net
rmol news logo . Berita mengejutkan muncul di situs media daring Asia Sentinel. Dalam artikel yang ditulis pendiri Asia Sentinel, John Berthelsen, termuat cuplikan hasil investigasi pencucian uang dalam jumlah jumbo di era Pemerintahan Susilo Bambang Yudhyono (SBY).

Disebutkan telah terjadi pencurian dana sebesar Rp 12 miliar dolar AS atau setara Rp 177 triliun yang dicuci melalui bank-bank internasional.

Hal tersebut termaktub dalam laporan hasil investigasi bersama setebal 488 halaman yang disusun sebagai gugatan Weston Capital International, ke Mahkamah Agung Mauritius pada pekan lalu.

"Berita sampah enggak usah ditanggapin lah," ujar Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Syarief Hasan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (13/9).

Syarief menilai wajar saja jika berbagai isu lama diungkit kembali ke ruang publik. Pasalnya, Indonesia akan menghadapi kompetisi politik di Pemilu 2019.

Menurutnya, Partai Demokrat tidak mau terjebak dalam memberikan tanggapan terhadap isu-isu yang tiba-tiba muncul tanpa ada dasar yang jelas.

"Ini kan tahun politik, berita sampah nggak usah dibahas lah. Itu merugikan kita semua," demikian Syarief. [jto]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA