Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menilai hal tersebut merupakan sejarah.
"Waktu itu saya masih presiden dan Pak Jokowi sudah dinyatakan sebagai pemenang, beliau nyatakan ‘Pak SBY apa tidak lebih baik Partai Demokrat berada di pemerintahan," ucap SBY di kediamannya, Jakarta, Rabu (25/7).
Mendengar pertanyaan itu, SBY dengan tegas menyatakan tidak, mengingat Demokrat pada Pilpres 2014 berada pada posisi netral.
Begitu juga pada tahun 2015, Jokowi kembali tawarkan hal itu dan lagi-lagi ditolak oleh SBY.
"Di situ Pak Jokowi mengulangi lagi apa tidak sebaiknya Demokrat berada di pemerintahan? Saya masih jawab yang sama," tegasnya.
Presiden RI keenam itu meyakini bahwa ajakan Jokowi itu berangkat dari niat yang tulis untuk kebersamaan membangun bangsa.
"Semangatnya baik, saya mengetahui Pak Jokowi sungguh-subgguh ingin mengajak kami di dalam," pungkasnya.
[nes]
BERITA TERKAIT: