Menurut Ramli, civitas akademika telah kecolongan, terlebih pelaku menyembunyikan bom rakitan di wilayah kampus.
"Harusnya pihak kampus men-screening proses-proses kegiatan mahasiswa baik di internal maupun eksternal," ujarnya kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (5/6).
Ramli menambahkan civitas akademika wajib menertibkan dan harus mengetahui apa saja yang dilakukan mahasiswa. Pihak kampus juga wajib memberikan pencerahan agar mahasiswa tidak terjebak paham radikal.
Sementara dari sisi aparat, menurutnya penggeledahan tersebut merupakan suatu hal yang tepat.
"Jika tidak dicegah kemungkinan sesuatu yang tidak diinginkan bisa terjadi," ujarnya.
[nes]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: