Selain mengutuk, ICMI juga mengajak kepada seluruh rakyat Indonesia agar melawan sikap Amerika tersebut.
Ketua Umum ICMI Prof. Jimly Asshidiqie mengatakan dengan sikap seperti ini, AS berpotensi tidak dipercaya lagi oleh negara-negara internasional sebagai bangsa yang dianggap mampu memberikan solusi terhadap masalah kemanusiaan global.
"Itu terbukti dengan sikapnya yang tidak berpihak kepada masyarakat dunia," kata Jimly di kantornya, Menteng, Jakarta, Rabu (20/12).
Menurut Jimly, pernyataan dan klaim Trump merupakan pelanggaran terhadap perjanjian internasional yang berakibat kepada terganggunya hubungan internasional antar negara.
"Jelas itu pemutusan sepihak, melanggar resolusi PBB dan akan menimbulkan dampak terhadap stabilitas negara," tekan Jimly.
[rus]
BERITA TERKAIT: