Upaya mempercepat Munaslub itu terus dilakukan oleh Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, Dedi Mulyadi.
Meski demikian, Dedi yang juga Bupati Purwakarta, mengaku belum terpikir untuk menjadi pengurus DPP Partai Golkar bila Munaslub digelar dan pimpinan baru terpilih. Demikian diberitakan oleh
RMOL Jabar.
"Nanti lihat dulu kebutuhan partainya bagaimana. Saya belum terpikir ke arah sana, sekarang bagaimana menyelesaikan masalah elektabilitas partai yang terus menurun," ujar Dedi di sela acara MoU Pengawasan Dana Desa dengan Polres Purwakarta, Rabu (29/11).
Dedi Mulyadi juga terkesan tidak fokus dengan rencana pencalonannya menjadi Gubernur Jabar, yang tenggat waktunya tidak lebih dari dua bulan sebelum penetapan peserta pada Januari 2018. Dedi menyebut dirinya masih ingin fokus pada penyelamatan partai.
"Nyalon apa? Seperti saya bilang, fokus saya hari ini selesaikan masalah Golkar. Kira-kira dua mingg‎u ke depan beres," ujar Dedi.
Ditanya tentang komunikasi dengan partai lain untuk mengusungnya di Pilgub Jabar, Dedi malah mengatakan hal itu akan dilakukan setelah Munaslub.
"Kami fokus dulu ini (Munaslub). Karena dari seluruh rangkaian berpusat pada penyelamatan partai. Setelah Munas baru bicara hal-hal teknis politik lainnya, termasuk soal Pilkada Serentak," tambahnya.
[ald]
BERITA TERKAIT: