Hal itu dikatakan Direktur Eksekutif Indobarometer, M. Qodari, menanggapi banyak partai-partai politik baru yang sejak dini mendeklarasikan diri sebagai pendukung Presiden Joko Widodo untuk Pilpres 2019. Sebut saja Perindo, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) atau Partai Republik.
Ada kecurigaan, sikap politik itu disampaikan lebih cepat sebagai usaha mempengaruhi Komisi Pemilihan Umum (KPU). Harapannya, tahap verifikasi pendaftaran Pemilu 2019 dipermudah oleh KPU.
"Saya belum melihat indikasi seperti itu. Dan menurut survei-survei, tingkat kepercyaan masyarakat kepada lembaga pemilu seperi KPU dan Bawaslu itu masih tinggi," kata Qadari, saat ditemui di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Sabtu (21/10).
Ditekankan Qadari, KPU sebagai lembaga yang mandiri harus lepas dari segala bentuk intervensi atau kecenderungan-kecenderungan poltik.
"Mereka (KPU) netral saja, ikuti peraturan perundang-undangan serta Peraturan KPU yang mereka buat sendiri. Menurut saya, proses objektif itu yang diharapkan oleh masyarakat," jelas Qadari.
[ald]
BERITA TERKAIT: