"Wakil Walikota dan Walikota Bekasi serta stakeholder, sudah bagus dengan cepat mengantisipasi banjir dan cepat mengatasinya," kata pria yang akrab disapa Aher itu, saat meninjau kondisi banjir di Bekasi Barat, Kota Bekasi, Kemarin, Rabu (22/2).
Namun begitu, di tengah pujian tersebut Aher bungkam saat ditanya mengenai titik banjir yang tidak mengalami penurunan di Bekasi. Tercatat, 49 titik di Kota Bekasi selalu menjadi langganan banjir di setiap musim penghujan.
Ahmad Heryawan enggan menanggapi pertanyaan tersebut dan mencoba mengalihkan pembicaraan dengan membahas masalah hulu air yang menjadi sumber penyebab banjir.
"Kalau bicara hulu kan ada di kaki Gunung Salak Bogor, kalau Bekasi kan masuknya mungkin di Gunung Putri ya," ujarnya mengalihkan pembicaraan seperti dikutip
RMOLJakarta, Kamis (23/2).
Kunjungan Aher ini turut didampingi oleh Wakil Wali Kota Bekasi Ahmad Syaikhu, Dinas Sosial Junaedi dan beberapa SKPD, lurah, camat, dan lainnya.
Di kesempatan ini, Aher meninjau polder-polder air besar yang terdapat di kelurahan Rawa Bebek, Kali Baru, Kelurahan Pengasinan Barat, Pondok Gede Permai, hingga Jatiasih. Di akhir kunjungannya Aher mendatangi Posko Tanggap Bencana BPBD Kota Bekasi di PGP Kecamatan Jatiasih.
[ian]
BERITA TERKAIT: