Hal itu dikatakan Sekjen Partai Berkarya, Badaruddin Andi Picunang dalam surat elektronik yang dikirimkan ke redaksi, (Sabtu, 12/11).
"Banyak masyarakat yang rindu dengan sosok Soeharto," sambungnya.
Makanya, lanjut Andi, Partai Berkarya ingin mempersiapkan kendaraan sebagai wadah untuk kembali mengembalikan kejayaan di masa Soeharto.
Dia bahkan sesumbar, sosok Soeharto mampu membawa partainya di posisi tiga besar. Karenanya, pengurus dan mesin partai harus bekerja giat agar bisa mencapai target itu.
Partai Berkarya merupakan partai yang baru mendapatkan SK dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham). Untuk bisa ikut Pemilu 2019, mereka harus bisa lolos verifikasi di Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Salah satu syarat yang harus dipenuhi adalah partai harus mempunyai kepengurusan pada setiap provinsi dan paling sedikit 75 persen dari jumlah kabupaten/kota pada setiap provinsi dan paling sedikit 50 persen dari jumlah kecamatan pada kabupaten/kota yang bersangkutan.
Andi akui syarat itu sangat berat, namun dia berupaya untuk menggerakan semua mesin partai untuk penuhi itu. Meskipun saat ini Partai Berkarya sudah terbentuk di 34 provinsi dan 514 kabupaten kota dan tingkat kecamatan.
"Makanya kuatkan dulu internal baru kita serahkan ke KPU," tukasnya.
[sam]
BERITA TERKAIT: