Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Soal Sekolah Parlemen, Ketua DPD: Serahkan Saja Ke Partai

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/febiyana-1'>FEBIYANA</a>
LAPORAN: FEBIYANA
  • Jumat, 02 September 2016, 14:51 WIB
Soal Sekolah Parlemen, Ketua DPD: Serahkan Saja Ke Partai
Irman Gusman/Net
rmol news logo Ketua DPR, Ade Komarudin, berencana membuat sekolah parlemen yang diperuntukkan bagi anggota DPR dan anggota DPRD di seluruh Indonesia untuk peningkatan kualitas dan standarisasi kualitas anggota dewan. Namun, wacana tersebut masih menuai pro dan kontra di lingkungan parlemen sendiri.

Bagaimana pendapat DPD RI?

Saat dimintai tanggapan, Ketua DPD RI, Irman Gusman mengaku lebih setuju apabila Parlemen mengadakan pelatihan atau sejenis workshop yang bermanfaat bagi para anggota Dewan.

"Yang baik itu adanya semacam workshop, penataran untuk meningkatkan kapasitas. Kalau workshop, simposium itu boleh saja," ungkap Irman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (2/9).

Pasalnya, dirinya menilai apabila dibentuk sebuah Sekolah Parlemen, justru akan menyulitkan anggota Dewan itu sendiri.

"Idenya bagus. Tapi, bukan sekolah. Sekolah konotasinya formal, ada waktunya kan. Sekolah itu kan sesuatu yang formal ya. Kalau formal itu tentu lembaga agak sulit untuk melaksanakan," tandas senator asal Sumatera Barat ini.

Oleh karena itu, dia lebih setuju kalau masalah peningkatan kapasitas anggota Dewan dikembalikan ke pada partai politik dari masing-masing anggota Dewan.

"Harusnya itu kita serahkan ke domainnya partai. Silakan parpol melaksanakan itu ya. Nah kalau untuk jadi legislator yang baik, kan partai-partaikan seperti yang dilakukan PDIP sudah jalan tuh. Itu aja diperkuat tuh. Sebab mereka ini kan diwakili parpol, silakan parpol dengan ideologi dan platformnya," demikian Irman. [zul]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA