Peserta LCC Akan Mengikuti Sidang Tahunan MPR

Gedung Nusantara IV dipenuhi peserta putaran final LCC. Mereka terdiri dari siswa-siswi yang mewakili 34 provinsi di Indonesia. Mereka adalah sekolah-sekolah yang menjadi juara di masing-masing provinsi. Penyisihan sudah berlangsung sejak bulan Maret hingga Juli lalu. Setiap sekolah (tim) dari provinsi terdiri dari 10 pelajar didampingi seorang guru dan perwakilan dari dinas pendidikan.

Menyambut para peserta, Sekjen MPR Ma'ruf Cahyono mengucapkan selamat datang kepada seluruh perserta serta guru pendamping di Jakarta. "Kalian masih tetap juara di Jakarta meski nanti harus bersaing dan berkompetisi," ujar Ma'ruf.

Menurut Ma'ruf, lomba cerdas cermat (LCC) Empat Pilar MPR adalah bagian dalam upaya membangun karakter bangsa. "Membangun manusia dan karakter bangsa tidak boleh berhenti. LCC ini dalam rangka membentuk karakter yang harus dilakukan terus-menerus," tuturnya.

Kepada para peserta putaran final LCC, Ma'ruf berpesan agar tidak sekadar memahami Empat Pilar MPR (Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika), tapi juga menularkan kepada lingkungan sekitar melalui perilaku yang berdasarkan nilai-nilai Pancasila.

"Semangat bertanding di Jakarta agar jangan semangat untuk menang, tapi apakah dengan kemenangan dan pemahaman yang dimiliki sudah sampai pada tataran kesadaran untuk menjadi dasar perilaku yang sesuai nilai-nilai Pancasila," katanya.

Peserta putaran final LCC, lanjut Ma'ruf Cahyono, akan mengikuti agenda besar MPR pada bulan Agustus ini, yaitu Sidang Tahunan MPR pada 16 Agustus, peringatan hari Kemerdekaan di Istana Negara pada 17 Agustus, dan peringatan Hari Konstitusi pada 18 Agustus. (Baca: Tiga Agenda Besar MPR)

"Para siswa bisa melihat bagaimana praktik tata negara yang berlangsung," ucapnya.

Penyambutan dan pembukaan putaran final LCC berlangsung cukup meriah dengan pementasan seni dari SMAN 26 Jakarta. Hadir dalam pembukaan ini para pejabat di lingkungan Sekretariat Jenderal MPR. [rus]