Saat ini banyak pelajar yang terlibat tawuran, perbuatan asusila, konsumsi narkoba, bahkan perampokan sehingga harus berurusan dengan pihak berwajib.
"Karena waktu belajar yang selama ini diterapkan nyatanya belum efektif membangun karakter siswa," tegas Ketua PP Ikatan Pelajar Muhammadiyah, Khairul Sakti Lubis, (Selasa, 9/8). [Baca:
Mendikbud: Full Day School Bukan Berarti Sekolah Seharian]
Karena itulah,
full day school ini sebagai solusi. Karena diyakini dapat membentuk karakter, moral, dan akhlak, siswa.
"Jika
full day school ini mampu diterapkan dengan efektif dan kreatif, pelajar akan disibukkan dengan kegiatan-kegiatan yang positif," ungkapnya.
Menurutnya, tidak hanya peran guru, peran organisasi pelajar sangat di butuhkan dalam memenuhi kegiatan yang kreatif tersebut.
"Orang tua harus turut mendukung program ini. Selain itu organisasi pelajar juga harus bersiap untuk mengawal
full day school ini berjalan secara efektif," tandasnya.
[zul]
BERITA TERKAIT: