"Konsekuensinya (ketua umum baru) harus dukung pemerintah. Sejarah kita selalu mendukung dan berhasil bersama-sama partai lain mendukung presiden, mulai Ibu Mega, Gusdur, SBY sekarang Jokowi. PKPI selalu berada di koalisi pemerintah," ungkap Isran saat konfrensi pers di sela KLB, Kamis (20/8) malam
Terkait kesiapan PKPI dalam menyongsong pilkada pada Desember 2015, Isran mengatakan partainya mengusung 220 calon bersama partai lain.
"Kita optimis bisa ikut di pemilu 2019. Kalaupun tidak ikut kita berharap bisa ikut-ikutan lah di Pemilu 2019," pungkas Isran
Di kesempatan yang berbeda, mantan Ketua Umum PKPI Sutiyoso mengharapkan Ketua Umum yang menggantikannya harus bisa membawa ke Senayan. Pasalnya saat pemilihan legislatif 2014 kemarin tak satupun kader PKPI lolos menduduki kursi DPR RI.
"PR (Pekerjaan Rumah), partai ini harus masuk senayan," ungkap Sutiyoso seusai menghadiri pembukaan KLB PKPI.
[dem]
BERITA TERKAIT: