Sekjen DPP PDIP, Tjahjo Kumolo, mengatakan, Jokowi itu tak akan menutup diri dalam membentuk pemerintahan mendatang. Pasalnya, kekuatan partai pengusung Jokowi-JK yang belum mayoritas di parlemen.
"Saya kira Pak Jokowi membuka diri. Tentunya sadar bahwa posisi kami belum 50 persen plus 1 (di DP RRI). Wajar kalau Pak Jokowi menerima satu atau dua partai bergabung," ujar Tjahjo seperti dikutip dari
JPNN, Rabu (13/8).
Sementara untuk pemilihan menteri yang akan duduk di kabinet mendatang, Tjahjo menegaskan hal itu menjadi kewenangan Jokowi. Sementara PDIP, sambung Tjahjo, hanya menyiapkan kader-kadernya yang akan dipilih Jokowi.
"Kita sudah serahkan sepenuhnya itu hak capres terpilih. Apakah itu cocok atau tidak. Untuk pemerintahan kita lihat kebutuhannya apa. Pendidikan, kemampuan pengelolaan manajemen, kesiapan menjadi bagian dari kabinet kerja," demikian Tjahjo.
[rus]
BERITA TERKAIT: