Hanura Dinasihati, Politik Bukan Cuma Serangan Udara

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/aldi-gultom-1'>ALDI GULTOM</a>
LAPORAN: ALDI GULTOM
  • Sabtu, 12 April 2014, 10:29 WIB
Hanura Dinasihati, Politik Bukan Cuma Serangan Udara
wiranto-ht/net
rmol news logo Tragis juga apa yang dialami Partai Hanura. Masif dan mati-matian melakukan "serangan udara" yang gencar, tetapi hasil hitung cepat pemilu legislatif hanya memperlihatkan angka 5,4 persen.

Dibandingkan dengan perolehan 3,7 persen pada pileg 2009, peningkatan suara Hanura rasanya tidak terlalu membahagiakan.

Direktur Eksekutif Indo Barometer M. Qodari, menganalisa hal itu. Menurut dia, usaha keras Hanura lewat media massa yang dimiliki cawapres-nya, Hary Tanoesudibjo, sangat baik.

"Pak Wiranto dan Hary Tanoe memang ada kekuatan media. Tapi kan politik bukan cuma 'serangan udara', tapi serangan darat," tegasnya dalam Diskusi "Tiki Taka Koalisi" di Cikini, Jakarta, Sabtu (12/4).

Serangan darat alias kemampuan mesin politik di lapangan adalah kelemahan Hanura.

Ia membandingkannya dengan Partai Nasdem yang memiliki media massa sekaligus mesin politik yang bagus. [ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA