Aburizal Bakrie dan Surya Paloh berbincang akrab di kantor DPP Partai Nasdem. Keduanya juga kompak mengenakan kemeja putih lengan panjang dipadu celana kain hitam plus peci hitam. Dalam perbincangan, keduanya sempat menyinggung soal Pemilu 2014. Bahkan, soal kemungkinan berkoalisi, mereka kompak menyatakan hal itu merupakan keniscayaan.
Sekjen DPP Partai Nasdem, Patrice Rio Capella, menegaskan, dalam perpolitikan Indonesia, koalisi adalah hal penting. Dan tidak ada alasan yang bisa menghadang Nasdem-Golkar membangun koalisi.
"Nasdem dan Golkar bisa saja berkoalisi. Kenapa tidak?" tegasnya, dalam rilis yang dikirimkan kepada wartawan, Jumat (12/7).
Namun, Rio membantah dugaan yang menyebut Golkar dan Nasdem sedang membangun kekuatan untuk menghadang pencalonan pasangan Wiranto-Hary Tanoesudibjo dari Partai Hanura. Pasangan itu adalah yang pertama berani mendeklarasikan pencalonan Pilpres 2014. Sedangkan Hary Tanoe sendiri merupakan bekas pejabat teras di Partai Nasdem. Ia menyatakan mundur secara resmi dari Partai Nasdem pada 21 Januari lalu.
"Tidak ada kaitannya dengan itu (Hary Tanoe). Nasdem bisa berkoalisi dengan partai apapun, dan koalisi itu bertujuan untuk efektifnya upaya perubahan bagi bangsa ini," terang Rio
Partai Nasdem belum mau membahas rencana pencapresan tokoh dari dalam atau luar. Tapi, soal koalisi, Nasdem akan membicarakannya.
"Soal koalisi akan dibahas setelah pemilihan legislatif," terangnya.
[ald]
BERITA TERKAIT: