Senator: Suswono dan Gita Wirjawan Tidak Bisa Dipertahankan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ruslan-tambak-1'>RUSLAN TAMBAK</a>
LAPORAN: RUSLAN TAMBAK
  • Kamis, 14 Maret 2013, 18:09 WIB
Senator: Suswono dan Gita Wirjawan Tidak Bisa Dipertahankan
ilustrasi
rmol news logo Lonjakan harga bawang putih dan bawang merah dalam sepekan terakhir karena ketidakberesan pemerintah dalam mengatur sektor pertanian dan pengawasan.

"Ini jelas-jelas kesalahan pemerintah. Masak hal sekecil ini tidak bisa diatasi, semestinya pemerintah ada gambaran," ujar anggota Komite II DPD, Afrizal, kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta (Kamis, 14/3).

Menurut dia, jika pemerintah serius dalam menangani krisis ini, suplai bawang merah dan bawang putih lokal cukup untuk memenuhi permintaan pasar di dalam negeri.

"Kalau seperti ini terus, saya khawatir sesudah bawang apa lagi?" ungkap senator asal Sumatera Barat ini.

Dia juga menduga ada semacam permainan dalam kenaikan harga komoditi ini.

"Sudah rahasia umum adanya permainan cukong-cukong di atas. Saya setuju pengusaha tidak selalu mencari kuntungan semata, rakyat juga harus dipikirkan," katanya.

Masih kata Afrizal, sebenarnya produksi lokal bisa memenuhi pasar dalam negeri. Namun, lagi-lagi masalahnya adalah pemerintah tidak paham kapan waktunya impor dan kapan waktunya panen.

"Kalau saya presiden, saya pecat Menteri Pertanian dan Perdagangan. Menterinya gagal, dan Presiden jangan teori dan beretorika saja," tegasnya.

"Tidak perlu memanggil mereka (Suswono dan Gita Wirjawan). Mereka sudah gagal, lebih baik saya bertanya sama Menteri yang baru. Dua menteri ini ngga bisa dipertahankan, harus dicopot segera," pungkas dia.[ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA