Berdasarkan laman Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS), kenaikan paling tinggi terjadi pada bawang, cabai, minyak goreng, serta telur ayam seiring terganggunya distribusi akibat banjir bandang.
Di Sumatera Utara, harga telur ayam ras naik 20,7 persen menjadi Rp43.150 per kilogram (kg), sementara bawang merah melonjak 16,89 persen ke Rp57.100/kg.
Kenaikan juga terjadi pada harga bawang putih yang ikut terkerek 6,7 persen ke Rp 44.600/kg, cabai rawit merah naik 11,19 persen menjadi Rp 79.400/kg, minyak goreng curah naik 2,28 persen menjadi Rp 20.200/kg, hingga daging ayam ras yang dibanderol Rp 46.550/kg atau naik 2,26 persen.
Selanjutnya Sumatera Barat turut mengalami gejolak harga, terutama pada cabai rawit hijau yang melonjak 15,05 persen menjadi Rp 60.000/kg.
Disusul bawang merah yang naik 7,31 persen menjadi Rp45.500/kg, beras kualitas super naik 1,07 persen ke Rp18.950/kg, beras kualitas bawah Rp16.850/kg, dan cabai merah keriting Rp73.750/kg.
Sementara itu di Aceh, kenaikan harga terjadi pada bawang merah yang naik 8,39 persen ke Rp 51.650/kg, daging ayam ras naik 3,45 persen ke Rp 40.500/kg, minyak goreng Rp22.850/kg atau melonjak 1,11 persen, dan bawang putih naik 0,63 persen ke Rp 40.100/kg.
Sementara sejumlah komoditas turun seperti minyak goreng kemasan, telur dan cabai rawit hijau. Meski demikian harga masih relatif tinggi di beberapa kabupaten terdampak banjir.
BERITA TERKAIT: