Mending Hary Tanoe Jadi Filantropis Saja

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/aldi-gultom-1'>ALDI GULTOM</a>
LAPORAN: ALDI GULTOM
  • Senin, 28 Januari 2013, 11:32 WIB
Mending Hary Tanoe Jadi Filantropis Saja
hary tanoe/ist
rmol news logo Setelah meninggalkan Partai Nasdem, taipan Hary Tanoesudibjo (HT) dikabarkan tengah bersiap lakukan loncatan politik.

Dikabarkan bahwa dua tokoh politik papan atas, yakni Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Hanura Wiranto, tengah didekati CEO MNC Grup.

Beberapa kalangan menilai HT pantas mendampingi Prabowo di pemilihan presiden dan wakil presiden 2014. Prabowo sebagai calon presiden dan HT sebagai calon wakilnya.

Bagi pengamat politik Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Teguh Santosa, sekilas pemasangan itu terkesan cocok. Di pihak Prabowo, kehadiran HT akan membantu memulihkan citranya sebagai terduga biang kerusuhan 1998 yang memakan banyak korban warga keturunan.

"Masalahnya, Prabowo sedang membutuhkan politisi tulen," kata Teguh kepada Rakyat Merdeka Online, Senin (28/1).

Soal kabar pendekatan HT ke Hanura dan Wiranto, Teguh memprediksi kubu mantan Panglima TNI itu bakal sangat berhati-hati dalam menjalin hubungan dengan HT. Hal itu karena tokoh-tokoh dan partai-partainya akan cerdik melihat gelagat HT untuk mendongkrak personal branding Hary Tanoe.

Sebagai pengamat politik, Teguh menyarankan, yang paling baik dilakukan HT adalah mendirikan yayasan untuk menyalurkan kepeduliannya terhadap masyarakat Indonesia yang mayoritas miskin.

"Saya sarankan HT jadi filantropis saja, daripada menjadi politisi," tandas Teguh. [ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA