Pemberangkatan pasukan dilakukan melalui apel yang dipimpin Kasdam I/BB Brigjen TNI Deki Santoso Pattinaya di Lapangan Hijau Makodam I/BB, Medan pada Rabu 26 November 2025.
Menurut Kasdam I/BB, total 555 personel telah dikerahkan, termasuk 341 prajurit yang sejak awal sudah berada di lokasi bencana.
"Pengiriman tambahan ini dilakukan untuk memastikan operasi pencarian, evakuasi, dan pemulihan dapat berjalan lebih cepat dan merata di seluruh titik terdampak," kata Deki Santoso mengutip amanat Pangdam I/BB Mayjen TNI Rio Firdianto.
Kodam I/BB juga turut mengirimkan berbagai material pendukung penanganan darurat, antara lain satu unit excavator, dump truck, dan ambulans.
Tak hanya itu, unsur perlengkapan juga meliputi tujuh unit LCR, 80 life jacket, dan 25 dayung untuk mendukung mobilitas tim di area yang sulit dijangkau.
"Kebutuhan prajurit di lapangan juga dipenuhi melalui pengiriman tenda lapangan, dapur lapangan, dan perlengkapan tidur. Sebanyak 10 tenda serbaguna, dua tenda masak, 12 ketel, delapan kompor lapangan, 200 veldbed, serta meja dan kursi lapangan diberangkatkan untuk memastikan operasi berjalan lancar," kata Deki.
Adapun bantuan logistik bagi masyarakat turut disiapkan berupa beras, gula, minyak goreng, mie instan, air mineral, dan sarung.
Hingga saat ini, personel TNI bersama BPBD, Pemerintah Daerah, Polri, dan Basarnas masih terus melakukan pencarian serta evakuasi korban banjir dan longsor.
BERITA TERKAIT: