Dalam keterangan yang disampaikan Kabidpeninter Puspen TNI Kolonel Arm Suhendro Oktosatrio, Yudo didampingi oleh Asintel Panglima TNI Laksda TNI Angkasa Dipua, Asops Panglima TNI Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad, dan Kapuskersin TNI Marsma TNI Firman Dwi Cahyono.
Kedatangan rombongan dari Indonesia diterima langsung Komandan Satgas MTF, Letkol Laut (P) John David Nalasakti Sondakh, dan Komandan Satgas Indobatt XXIII-Q/UNIFIL, Kolonel Inf Syafruddin.
Kepada seluruh prajurit Satgas MTF dan Indobatt, Yudo Margono menyampaikan kekagumannya serta memberikan semangat dalam misi perdamaian dunia di Lebanon.
Selain itu, Yudo juga mengecek kesiapan personel dan materiil di dalam menjalankan misi PBB. Sehingga dunia melihat TNI adalah militer yang menjunjung tinggi profesionalitas dan kompeten dalam menjalankan berbagai misi perdamaian dunia.
Dalam kunjungannya, Yudo juga berkesempatan mengunjungi Markas Indobatt UNP-71 di Adchit Al-Qusayr dan Desa El Odaisseh yang merupakan desa binaan Satgas Indobatt.
Beberapa pekan sebelumnya, DPR RI melalui Ketua Delegasi Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI, Putu Supadma Rudana bersama Ketua BKSAP DPR, Fadli Zon, serta rombongan melakukan kunjungan kerja ke Lebanon.
Saat meninjau, Putu memperhatikan alat utama sistem senjata (alutsista) TNI dan mengusulkan kepada Panglima TNI untuk menambah dan memperbarui peralatan tempur tersebut.
“Kontingen Garuda perlu didukung penuh dalam peningkatan alutsista, perlengkapan dan berbagai kebutuhan. Khususnya kendaraan juga peremajaan genset,” kata Putu melalui keterangannya, Jumat (19/5).
BERITA TERKAIT: