"Rangkaian teror susul-menyusul yang belakangan terjadi, ditambah kenyataan bahwa pelaku teror di Surabaya kemarin melingkupi seluruh anggota keluarga, ini saya kira menunjukkan bahwa kita sedang menghadapi fase yang paling ideal dalam pembentukan jaringan kejahatan, tidak hanya Teror," ujar Khairul di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (23/5).
Lebih lanjut ia menjelaskan, aksi terorisme yang bisa menyerempet kepada jaringan kejahatan ini sendiri berawal dari sistem kerja jaringan teror yang saat ini semakin berkembang.
Bahkan menurutnya, sampai tidak terbaca oleh aparat keamanan.
"Kualitas dari jaringan teroris ini semakin meningkat, nyaris tidak ada potensi kebocoran, kekeliruan, ini yang harus kita cermati, apa yang salah selama ini terutama dalam perlakuan kita terhadap kemasyarakatan kita," paparnya.
[fiq]
BERITA TERKAIT: