"Barang bukti itu mulai dari potongan tubuh hingga kabel dan struk pembelian panci,"kata Setyo saat jumpa pers di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (25/5).
Berikut ini barang bukti yang ditemukan di lokasi:
1. beberapa body parts atau potongan tubuh
2. lempengan aluminium
3. serpihan kain
4. serpihan ransel
5. pakaian atau atribut korban
6. material diduga bahan bom
7. kabel switcher
8. casing HP
9. KTP
10. fotokopi KTP
11. struk pembelian panci di minimarket di Padalarang
Setyo mengatakan Densus 88 akan menelusuri temuan pembelian panci Presto oleh pelaku bom bunuh diri tersebut.
"Ditemukan struk pembelian panci presto, ini akan didalami lagi karena dibeli ‎di salah satu pasar swalayan di Padalarang, Jawa Barat pada 22 Mei 2017," ujar Setyo.
Sebelumnya, kepolisian menduga serangan di Kampung Melayu berkaitan dengan bom panci yang terjadi di Bandung, Jawa Barat. Hal tersebut setelah polisi melakukan olah TKP sejak malam hingga dini hari tadi.
"Bahan peledak berupa serpihan sama dengan di Bandung bom panci. Ada juga struk pembelian panci di kantong pelaku," demikian Setyo.
[san]