Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Panglima TNI: Kita Harus Menjadi Bangsa Pemenang

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Selasa, 27 September 2016, 13:56 WIB
Panglima TNI: Kita Harus Menjadi Bangsa Pemenang
Gatot Nurmantyo/Puspen TNI
rmol news logo Ancaman ke depan sudah semakin nyata. Para pemuda harus menjadi pemersatu bangsa dan benteng terdepan NKRI.

Hal tersebut disampaikan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo saat memberikan orasi ilmiah dalam rangka Dies Natalis ke-53 di Graha Widyatama Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto, Jawa Tengah, Senin (26/9).

Panglima TNI menjelaskan, sejarah perjuangan kemerdekaan membuktikan nilai patriotik bangsa Indonesia dalam menentukan nasibnya sendiri.

"Mengapa bangsa pemenang karena Indonesia ini direbut, diambil, dipaksa oleh para pejuang untuk memenangkan perang walau dengan kondisi senjata tradisional, maka kita harus jadi bangsa pemenang," paparnya.

Dampak dari pembuktian teori konflik adalah turunnya produksi minyak bumi yang menyebabkan resesi dunia dan depresi ekonomi yang berlanjut pada krisis ekonomi serta meningkatkannya kejahatan dalam berbagai aspek kehidupan.

"Kita merasakan saat ini dunia mengalami krisis ekonomi dan hancurnya tatanan masyarakat, dimana masyarakat kita mulai dihancurkan budayanya dan terjadi kompetisi global dimana masing masing negara berkompetisi secara ketat," ujarnya lebih lanjut.
 
Panglima TNI juga mengingatkan tentang dampak krisis energi dan pangan yang akan melanda dunia dihadapkan dengan letak strategis Indonesia sebagai penghasil sumber daya hayati.

"Jumlah penduduk meningkat seperti deret ukur dan ketersediaan makanan meningkat seperti deret hitung, jadi apabila tidak dimanage suatu saat orang akan berperang habis-habisan untuk makan,” tuturnya.

Menurut Panglima TNI, makna mahasiswa adalah orang yang besar dan belajar. Oleh karenanya setiap keputusan selalu menggunakan akal pikiran dan hati nurani sebagai pengawal tatanan masyarakat.

"Tugas utama kalian belajar untuk meraih mimpi agar bisa berbuat lebih baik lagi untuk rakyat bangsa dan negaramu. raih mimpimu bersama-sama temanmu jangan puas karena mimpimu besar dan lakukan semuanya dengan do by heart (dengan hati)," kata Panglima TNI.

Lebih lanjut Gatot Nurmantyo menjelaskan bahwa kemanunggalan TNI dengan Rakyat dalam bidang intelektual merupakan bukti konkrit dan telah terjalin sejak lama.

"Suatu kebanggan bagi saya bisa terhormat berada disini, karena ini adalah Universitas yang dibangun oleh rakyat Banyumas bersama dengan TNI, pakai nama tokoh masyarakat di sini dan pemimpin TNI Jenderal Soedirman," ucap Panglima TNI.

Usai memberi orasi ilmiah, Panglima TNI berkesempatan meninjau Ruang Biometri, Ruang Operasi Mata dan Ruang pendaftaran Rumah Sakit Tentara (RST) TK. III Wijaya Kusuma Kesehatan Kodam (Kesdam) IV/Diponegoro.[wid] 

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA