"Terkait kepala negara kita tentu tahu jadwal yang rutin kalau dilihat sasarannya adalah Polri dan mereka buktikan tadi. Ini tidak ada kaitannya dengan presiden," ujar Agus saat konferensai pers di Mabes Polri, Selasa (5/7).
Agus mengatakan, ada pergeseran aksi teror yang selama ini dilakukan di tempat-tempat ramai warga asing, kini menargetkan markas kepolisian.
"Mengapa, karena selama ini pihak kepolisian menjadi penghalang dari aksi-aksi teror mereka," jelasnya.
Namun demikian, Agus meyakinkan kejadian di Solo tidak mengurangi tugas kepolisian melayani masyarakat, terutama jelang Ramadhan dan Lebaran.
"Kita meminta peningkatan kewaspadaan. Hal ini tidak mengendorkan semangat kami," tegas Agus
.[wid]
BERITA TERKAIT: