Rafael Ingin Optimalkan Talenta

Karir pemain Timnas Brasil itu bersama The Red Devils di mu­sim ini terbilang cukup suk­ses mencuri perhatian dunia. Pa­ling ber­kesan adalah  ketika Ra­fael suk­ses membuat gerakan Cris­tia­no Ronaldo mati kutu, saat Real Madrid berhadapan dengan tim­nya beberapa waktu lalu.

“Sejauh ini, musim 2012/13 yang terbaik dalam karir saya na­mun, saya masih ingin terus ber­kembang. Karena saya yakin po­tensi saya belum maksimal.” pung­kasnya di Soccerway.

Meski dia menganggap diri­nya belum maksimal, namun Ra­fael mengaku cukup senang de­ng­an gol yang dicetaknya kala ber­tan­dang dengan QPR. “Ya, saya tak men­duga bisa mencetak gol se­perti itu, apalagi Cesar yang ber­ada di bawah mistar membuat gol saya semakin berkesan.” ujar Rafael.

Kontribusi mengesankan yang diberikan Rafael kepada Man­chester United, dalam laga itu mendapat pujian dari sang mana­jer, Alex Ferguson. “Loftus Road adalah stadion yang riuh, lapang­an yang ketat dan laga ini lebih da­ri sekedar determinasi dan kon­sentrasi, terutama di lini be­la­kang yang bermain sangat baik,” tutur Fergie.

Selain itu, arsitek Setan Merah mengaku sempat khawatir di awal laga, namun berkat perfor­ma yang baik dari Rafael telah membangkitkan semangat tim se­hingga lawan sulit mengalah­kan tim besutannya. “Sedikit me­nakutkan awalnya, namun ka­mi mendapat sebuah gol fantastis untuk membuat kami sulit ditak­lukkan. Itu adalah lesatan hebat dari Rafael, dan ia membuat kon­tribusi yang sangat besar musim ini,” ungkap Fergie.

Gol MU saat menghadapi QPR dihasilkan oleh Rafael menit 23 dan Ryan Giggs menit 80. Gol pertama dihasilkan lewat sepakan Rafael yang membuat bola me­luncur deras ke pojok atas ga­wang QPR tidak dapat dibendung Julio Cesar.

Kemenangan ini membuat MU semakin jauh meninggalkan pesaing mereka, Manchester Ci­ty di klasemen sementara Premi­er League. Raihan tiga poin ini membuat MU unggul 15 poin dari ManCity yang pada Minggu besok baru akan bertanding me­la­wan Chelsea. [Harian Rakyat Merdeka]