Pasalnya, Fergie menilai timÂnya layak untuk mendapatkan leÂbih dari dua gol. “Benar-benar perÂtandingan yang bagus. Ketika mendapatkan gol, kami sangat bersemangat dan terus menekan pertahanan lawan. Kami berÂmain dengan hebat dan seharusÂnya bisa mencetak lebih banyak gol maÂlam ini,†ujar Ferguson di
BBC.
Kini Fergie akan fokus pada laga berikutnya. “Kami akan berÂmain di kandang sendiri pada baÂbak selanjutnya dan kami akan coÂba memenangi pertandingan meÂlawan siapapun,†tegas Fergie.
Dalam laga itu, meski menuÂrunÂkan tim lapis kedua, MU teÂtap mengambil inisiatif menyeÂrang lebih dulu. Kombinasi DanÂny WelÂbeck, Javier Hernandez, dan Tom Cleverley beberapa kali mamÂpu membuat ancaman berbaÂhaya di jantung pertahanan Reading.
Selepas turun minum, kondisi permainan kedua tim tidak berÂubah. Ferguson pun kemudian memasukkan Robin van Persie unÂtuk menambah daya tempur skuadnya. Sementara Reading di babak ini banyak bertahan dan lebih mengandalkan serangan balik cepat.
MU akhirnya baru bisa memeÂcah kebuntuan setelah Nani berÂhasil mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-69. MeÂmanfaatkan umpan silang Valencia, Nani melepaskan tenÂdangan keras dari dekat tiang gaÂwang yang bolanya tidak dapat dihalau Federici.
Setelah gol itu, kepercayaan diri pemain MU meningkat. Tiga menit berselang, Nani kembali berandil besar karena mampu mengirimkan umpan silang yang berujung gol dari kepala Javier Chicharito Hernandez pada meÂnit ke-72.
Ketinggalan dua gol, Reading tidak menyerah. Pada menit ke-81, McAnuff mampu memperÂkecil kedudukan setelah berhasil menaklukkan David De Gea deÂngan tendangan keras yang bolaÂnya masuk ke pojok kanan gaÂwang MU.
Selanjutnya MU akan menanÂtang salah satu dari pemenang laga antara Chelsea dan MiddlesÂbrough. Kedua tim baru akan bertanding, Rabu (27/2) mendatang. [Harian Rakyat Merdeka]
BERITA TERKAIT: