Harakiri CR7 Tanggungan Mou

Gol dari kaki pemain kesaya­ngan Mourinho, Cristiano Ro­nal­do yang biasa menjadi mo­men yang paling ditunggu, terasa berbeda pada laga tersebut. Pa­salnya, gol yang dihasilkan CR7 menit 21 tersebut adalah gol bu­nuh diri yang menguntungkan pi­h­ak lawan.

Menanggapi ulah anak asuh kesayangannya tersebut, pelatih Real Madrid, Jose Mourinho me­ngaku bertanggung jawab atas yang terjadi pada laga tersebut. “Itu bukan pertandingan yang ba­gus. Kami kalah dan saya ber­tang­gung jawab,” kata Mourinho seperti dilansir sports.inquirer.net.


Dikatakan Mou, kekalahan atas Granada tidak lepas dari ke­lela­han saat menghadapi Barce­lona di ajang Piala Raja, bebe­ra­pa hari lalu. Namun, arsitek asal Portugal itu tetap tidak mau men­jadikan hal tersebut sebagai ala­san untuk pelampiasan kekalahan.
Sementara itu, hal berbeda di­katakan pelatih Granada, Lucas Alcaraz. Dia mengaku tidak ter­ke­jut atas kemenangan tim be­su­tan­nya pada laga kemarin. Se­jak awal dia yakin anak-anak asuh­­nya mam­pu mengalahkan Ma­­drid yang me­miliki sederetan pe­main bintang.

“Saya satu-satunya orang yang mengatakan Granada bisa me­nang, saya tidak terkejut seperti orang-orang lain,” kata Alcaraz.

Selain itu, dia menjelaskan kun­ci kemenangan atas Madrid ada­lah fokus dan konsentrasi ting­gi. “Semua pemain tampil de­ngan semangat hebat dan pe­nuh intensitas. Mereka juga fo­kus menghadapi pergerakan anak-anak Madrid,” tandasnya.
Real Madrid langsung melan­carkan serangan setelah peluit ba­bak pertama dibunyikan. Um­pan Sergio Ramos disambut tem­bakan keras Cristiano Ronaldo dari luar kotak penalti Granada. Na­mun bola masih mampu di­amankan kiper lawan.

Ronaldo akhirnya mencetak gol pada menit ke-21. Bukan un­tuk timnya, justru gol bunuh diri yang membawa Granada unggul 1-0 atas Real Madrid. Padahal pe­main asal Portugal tersebut berniat untuk menyundul bola dari tembakan Inigo Lopez.

Menit ke-30, Ronaldo ingin menebus kesalahannya, namun gagal setelah tendangan jarak jauhnya sedikit melenceng dari gawang Granada. Keunggulan tuan rumah bertahan hingga tu­run minum. Pelatih Real Madrid, Jose Mou­rinho membuat sejum­lah per­ubahan pada babak kedua. Me­nit ke-61, Los Blancos ham­pir menyamakan kedudukan apa­bila usaha Ronaldo tidak diga­gal­kan Tono Martinez.

Segala upaya dilakukan oleh anak-anak asuh Mou untuk me­nyamakan kedudukan dan me­raih poin satu. Akan tetapi, usaha dari kaki Karim Benzema pada menit ke-84 belum mampu mem­­buahkan gol penyeimbang.

Peluit panjang akhirnya ditiup wasit dan skor 1-0 bagi tuan ru­mah tidak berubah. Ini merupa­kan kekalahan pertama Los Blan­­cos sejak 41 tahun terakhir dari Granada. [Harian Rakyat Merdeka]