Juara bertahan sekaligus tim favorit juara NBA, Miami Heat kembali menelan kekalahan. Untuk ketiga kalinya, tim besutan Erik Spoelstra ini takluk saat bertandang ke markas LA Clippers dengan skor 100-107.
Dalam pertandingan di Staples Center itu, Heat mampu unggul di kuarÂter pertama dengan kedudukan 54-52. Namun, pasca jeda, ClipÂpers mengamuk dengan memÂbaÂlikkan keadaan. Blake Griffin cs berhasil membukukan 30 poin dan hanya kemasukan 20 poin dan menutup kuarter kedua dengan skor 74-85.
Dengan keunggulan 11 poin dari Heat, Clippers menjadi lebih tenang di kuarter empat dan mampu terus mempertahankan keunggulannya hingga pertanÂdingan bubar.
Bintang Heat, LeBron James sebenarnya tampil gemilang di laga ini dengan menjadi penÂduÂlang poin terbanyak. Pebasket berÂjulukan ‘King James’ ini berÂhasil mengumpulkan 30 poin, lima’rebound dan tujuh assist.
Sayang, perolehan tersebut tidak mampu menghindarkan sang juara bertahan dari kekÂaÂlahan. Sementara, sang veteran, DwÂyane Wade, hanya bisa memÂbukukan enam poin dan melaÂkukan lima turnover (kesalahan).
Bintang pada laga hari itu justru adalah Jamal Crawford.
Dia bermain apik dengan menÂcetak 22 poin untuk menganÂtarkan kemenangan Clippers. Disusul Blake Griffin dengan double-double dari 20 poin, 14 rebound. Dia juga membuat enam assist di laga ini.
Kekalahan ini membuat Heat merosot ke peringkat ketiga klaÂsemen overall wilayah Timur. SeÂmentara itu, menemÂpati posisi kedua di wilayah Barat.
Nasib berbeda dialami klub papan atas Dallas Mavericks. Bermain di American Airlines Arena, Mavericks yang masih kehilangan pilarnya Dirk NoÂwitzki akibat menjalani operasi, menang susah payah dari WaÂshington Wizards 107-101.
Center Chris Kaman mengÂangÂkat Mavericks dengan menÂcetak 23 poin, delapan rebounds dan tiga assist. Sedangkan JorÂdan Crawford tampil paling bagus di kubu Wizards dengan torehan 21 poin, empat rebound dan tujuh assist.
Ini adalah kemenangan kelima Mavericks dalam sembilan perÂtandingan NBA 2012-13 yang suda dilalui sekaligus memperÂpanjang kekalahan Wizards.
Kabar gagalnya pelatih legenÂdaris, Phill Jackson menduduki kursi pelatih LA Lakers diÂtangÂgapi dengan rasa kecewa oleh pria 67 tahun itu. “Saya berharap mendapat penjelasan yang lebih detil dari mereka. Ini seharusnya ditangani lebih hati-hati dan menghormati semua orang yang terlibat,†ungkap Jackson. .
Pasca pemecatan Mike Brown sebagai pelatih Lakers, Phil Jacskon digadang-gadang seÂbagai suksesor terkuat. BahÂkan, ia sempat diwawancarai oleh Wakil Presiden Lakers, Jim Buss, pada Sabtu (10/11) lalu.
“Rasanya agak aneh dibaÂngunÂkan pada malam hari deÂngan berita seperti itu. Ini aneh,†kata Jackson mengomentari kaÂbar dari Lakers, seperti diwarÂtakan LA Times.
Seperti diketahui, Jackson pernah menangani Kobe Bryant dkk. dalam dua periode (1999-2004 dan 2005-2011). Bahkan, leÂlaki berusia 67 tahun itu berjasa mempersembahkan lima trofi juara. Ia terpaksa mengÂundurkan diri karena masalah kesehatan. [Harian Rakyat Merdeka]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: