Pertarungan ini sengaja digeÂlar sebagai puncak dari perseÂteÂruan antara Haye dan Chisora. PerÂseteruan ini berawal dari saling ejek dalam jumpa pers usai pertarungan Chisora lawan Vitali Klitschko di Munich, Jerman, Februari lalu.
Bahkan, saat menggelar jumpa pers pada hari Kamis (12/7) kedua petinju harus dipisahkan sebuah pagar teralis, karena khawatir terjadi perkelahian lagi.
Kedua petinju sepakat hasil dari pertarungan non gelar ini akan di sumbangkan kepada yaÂyasÂan amal yakni sebesar 31 ribu dolar AS atau sekitar Rp 292 juta. Chisora memilih akan meÂnyumÂbang rumah sakit anak jika dia mengalahkan KO Haye. Sementara, Haye memilih untuk menyumbang ke badan amal di bidang sumsum tulang.
“Saya senang Chisora meÂmiliki dagu yang kuat. Jika tidak, dia akan roboh di ronde pertama karena pukulan saya,†ujar Haye.
“Saya pernah memukul dia di Jerman. Sekarang saatnya bagi saya untuk melakukan yang yang sama,†sambung petinju berÂjuluk Hayemaker itu.
Sementara itu, Chisora meÂngaku menyesal dirinya sempat mengatakan bakal menembak Haye jika dia bertemu di tempat lain. Namun, tentang pernyataan yang menegaskan dia akan memÂbuat wajah Haye babak belur, tak pernah dia sesali.
“Saya menyesal mengatakan bahÂwa saya akan menembak DaÂvid. Tapi, saya tidak menyesal akan memukulinya hingga memÂbuat dia tak berdaya,†tegas Chisora.
Pada kesempatan sama, proÂmotor pertarungan, Frank WarÂren menyatakan, pihaknya mengundang publisitas begitu besar, karena begitu seringnya kedua petinju saling ejek. Setidaknya, 29 ribu penonton telah membeli tiket pertarungan ajang balas dendam bagi Haye dan Chisora itu.
“Ini pertarungan yang begitu laris dengan melibatkan pubÂlisitas begitu tinggi sejak kami menggelar pertarungan Mike Tyson, lebih dari 10 tahun lalu,†kata Warren.
Seperti diketahui, laga ini seÂbelumnya sempat dilarang BaÂdan Tinju Inggris (BBC) di gelar di Inggris lantaran keduanya perÂnah terlibat bentrok. Sebagai solusi, Warren akhirnya meminta izin pada Badan Tinju LukÂsemÂburg agar pertarungan tetap dapat bergulir di Negeri Ratu Elizabeth itu. [Harian Rakyat Merdeka]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: