Sedangkan tuan rumah diperkuat tiga tim yaitu Jakarta PON, Jakarta Selection dan Jakarta College. Serta digelar pula pertandingan percobaan antara tim putri Jakarta PON menghadapi Tim Tomang Sakti Pelatda DKI, tim Pomnas, dan Jakarta Selection.
"Kejuaraan ini sudah menjadi agenda tetap pemerintah DKI Jakarta dan menjadi kesempatan buat Tim Pelatda DKI untuk beruji coba. Meski hanya diikuti tiga tim luar negeri, namun kualitas kejuaraan tidak akan menurun," kata Kepala Disorda DKI, Ratiyono di Jakarta, Selasa (19/6).
Tiga tim asing tersebut, lanjut Ratiyono, memang selalu mengikuti kejuaraan ini dan mereka telah menganggap turnamen di Jakarta tersebut sebagai salah satu
event uji coba rutin bagi mereka.
Untuk tahun ini, turnamen sedikit mengalami perubahan dari konsep antar kota kembar (sister city) menjadi turnamen internasional dengan masuknya Manila. Termasuk mengubah konsep pertandingan dari pembagian grup menjadi langsung setengah kompetisi.
Ratiyono menjelaskan, turnamen ini kembali dijadikan ajang pemanasan dan pemantapan tim Pelatda DKI dalam persiapan menuju PON 2012 di Riau.
"Manfaatnya tentu sangat besar buat tim DKI karena mereka bisa beruji coba dengan tim asing dan melihat sejauh mana persiapan yang telah dilakukan. Ini adalah pengalaman berharga buat tim DKI dan mereka harus memanfaatkan sebaik mungkin," ujarnya.
[ald]
BERITA TERKAIT: