Stoner Nafsu Cicipi Podium Estoril

MotoGP Seri Portugal

Minggu, 06 Mei 2012, 08:40 WIB
Stoner Nafsu Cicipi Podium Estoril
Casey Stoner

RMOL. Juara bertahan Casey Stoner mem­punyai misi khusus jelang balapan MotoGP di Sirkuit Es­toril, Portugal hari ini (Minggu, 6/5). Pebalap Repsol Honda ini ingin mencicipi gelar perta­ma­nya di sikuit sepanjang 4182 me­ter tersebut.

Seperti diketahui, sepanjang ka­riernya di kelas premium, pe­balap asal Australia ini belum per­­nah sekalipun menjadi yang ter­­cepat di Estoril. Dia hanya men­­jadi juara di GP Portugal saat masih membalap kelas 250cc. Sementara di musim lalu, dia harus puas di posisi keenam.

Tapi, musim ini menjadi mu­sim yang berbeda bagi Stoner. Buktinya, di sesi latihan bebas ke­dua, dia berhasil mencatat wak­tu tercepat satu menit 38,396 detik. Sementara di sesi pertama, pebalap berjuluk The Kurri Kurri Boy itu menempati posisi ter­cepat keempat.

“Saya punya beberapa catatan yang lumayan di Estoril. Saya memenangkan podium pertama saya di kelas 250cc di Estoril. Jadi, saya akan menargetkan ha­sil serupa. Kami  berharap cuaca yang baik akhir pekan ini,” kata Stoner kepada Autosport.

Tak mau kalah dengan Stoner, pebalap Ducati Valentino Rossi juga pasang target meraih keme­nangan di GP Portugal, setelah di dua seri awal menuai hasil me­nge­cewakan.

The Doctor julukan Rossi me­ru­pakan pebalap dengan jumlah ke­menangan terbanyak di Es­toril, dengan lima keme­nangan di kelas MotoGP. Apalagi di sesi latihan bebas pertama, pebalap Ita­lia itu berhasil menempati po­sisi ketiga.

Di Estoril, Rossi juga ingin me­­niru setingan motor rekan satu timnya, Nicky Hayden. Se­bab, akhir pekan lalu, Nicky Hay­den bisa mendapatkan hasil cukup memuaskan di sesi kua­lifikasi GP Spanyol.

“Target kami di sini bekerja dengan setingan serupa seperti di Spanyol. Ini prioritas kami untuk me­mahami bagaimana caranya bisa mencapai performa 100 per­sen dengan motor serta seting­an­n­ya,” ujar Rossi dikutip dari Autosport.

Dia pun terus menjalin ko­mu­nikasi intensif dengan Hayden untuk mendapatkan setelan tepat pa­da motornya. “Secara umum, mo­tor Hayden sedikit lebih ren­dah dan panjang. Sedangkan mo­tor saya lebih tinggi dan pendek. Singkat kata, ini perbedaannya,” tuturnya. [Harian Rakyat Merdeka]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA