Runtuhnya Keanehan Wozniacki

Australia Terbuka 2012

Rabu, 25 Januari 2012, 08:35 WIB
Runtuhnya Keanehan Wozniacki
Caroline Wozniacki

RMOL. Pupus sudah impian petenis nomor satu dunia Caroline Wozniacki untuk mencicipi gelar grand slam pertama sepanjang kariernya. Petenis asal Denmark ini tersingkir di perempatfinal Australia Terbuka, setelah ditumbangkan juara bertahan Kim Clijsters 3-6 dan 6-7.

Kekalahan Wozniacki ini sekaligus mengakhiri dominasi kontroversialnya dan keanehan­nya sebagai petenis nomor satu du­nia yang belum per­nah meraih ge­lar grand slam. Selain itu, Woz­nia­cki dapat di­pas­tikan kehi­langan pe­ringkat satu dunia yang sudah digeng­gam sejak 11 Oktober 2010.

Posisi peringkat satu dunia ke­mungkinan akan diduduki Vic­toria Azarenka, Petra Kvitova, atau Maria Sharapova yang akan diumumkan Senin pekan depan.

Bertanding di Rod Laver Are­na, Melbourne Park, Selasa (24/1) siang WIB, Clijsters tampil ciamik sejak set pertama. Cedera engkel kiri yang diderita petenis Belgia ini tidak menjadi pengha­lang untuk melakukan se­rangan, sehingga berakhir 6-3.

Di set kedua, Wozniacki yang mu­lai panas memberi perla­wa­nan yang jauh lebih sengit. Sem­pat tertinggal 3-5, unggulan ter­atas ini mampu menyamakan ke­dudukan untuk kemudian me­maksakan tie break.

Saat tie break Wozniacki me­ngirimkan servis agak sedikit me­lebar. Sayang, Clijsters me­la­kukan backhand yang sempurna dan akhirnya memenangi set ke­dua ini, sekaligus menutup per­lawanan pertandingan dengan skor 7-6.

“Ya, saya sebenarnya bukan be­nar-benar fokus pada pertandi­ngan tapi fokus pada untuk men­dapatkan pergelangan kaki se­baik mungkin. Tapi, saya senang bisa melewati babak ini,” kata Clijsters yang harus memberi es batu pada pergelangan kakinya setiap 20 menit untuk menghi­lang­kan nyeri.

Dengan kemenangan ini Clij­sters membuka peluang mem­per­tahankan gelarnya di Austra­lia Terbuka musim ini. Di semi­final, Clijsters akan menghadapi unggulan ketiga Victoria Azaren­ka yang sukses mengalahkan ung­gulan delapan, Agnieszka Rad­wanska 6-7, 6-0, dan 6-2.

Meski menelan kekalahan, Wozniacki mencoba menghibur diri. Dia mengaku, tidak khawa­tir dengan posisinya yang akan tergusur oleh petenis lain.

“Kau ta­hu, pada akhirnya saya akan mendapatkannya (pering­kat satu dunia) kembali, jadi saya tidak khawatir. Banyak orang mengkritik jika karier saya akan habis. Faktanya, saya masih me­miliki beberapa tahun ke depan untuk berkarier,” kata Wozniacki.

Di tunggal putra, maestro tenis asal Swiss, Roger Federer sukses menyentuh angka 1.000 untuk pertandingan di level tour, serta 31 laga perempatfinal grand slam secara berturut-turut. Fed­Ex melangkah ke semifinal, se­telah mengalahkan Juan Martin del Potro 6-4, 6-3 dan 6-2.

Selanjutnya, Federer akan meng­hadapi Rafael Nadal yang berhasil mengalahkan Tomas Berdych. [Harian Rakyat Merdeka]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA