Nadal Gemilang

Musim 2012 Spanyol Bakal Sulit Pertahankan Gelar

Selasa, 06 Desember 2011, 08:02 WIB
Nadal Gemilang
Rafael Na­­dal

RMOL. Untuk kelima kalinya, tim Spanyol sukses menjuarai turnamen tenis Piala Davis 2011. Tim Matador, julukan Spanyol, menang 3-1 atas tim Argentina dalam laga yang digelar di Sevilla, Spanyol, kemarin.

Kemenangan Spanyol ini di­pastikan petenis andalannya yang juga be­kas petenis no­mor satu du­nia, Rafael Na­­dal di par­­­tai ke­em­pat. Na­dal ber­ha­sil me­nga­lah­kan pe­tenis Argen­ti­na, Juan Mar­­tin del Po­t­ro, me­lalui rally pan­jang dengan skor 1-6, 6-4, 6-1, 7-6 (7/0).

Di partai se­be­lumnya, Spanyol unggul 2-0 yang disumbangkan Nadal dan David Ferrer pada per­tandingan tunggal hari Jumat (2/12). Lalu, tim Argentina ber­hasil meraih poin pada nomor gan­da lewat pasangan David Nal­bandian dan Eduardo Sch­wank yang menga­lah­kan pasa­ngan Feliciano Lo­pez dan Fer­nan­do Verdasco, Sab­tu (3/12).

Bagi Spanyol, ini merupakan gelar juara kelima kalinya dalam kejuaraan tenis beregu antar ne­ga­ra. Sebelumnya, Spanyol me­me­nangi gelar ini pada 2000, 2004, 2008, dan 2009.

“Ini adalah pertandingan yang sulit dipercaya. Orang-orang ini hebat, dan itulah mengapa kami ber­ada di final. Rafa mencoba ber­main lebih dalam dan lebih ke­ras sebab di awal, Del Potro ber­ada di dalam garis dan me­mukul sangat keras. Dia ber­ju­ang keras, sehingga kami dapat me­nang,” kata kapten Spanyol, Albert Costa

 Di sisi lain, kesedihan luar bi­a­sa menghantui Argentina. Me­re­ka menjadi negara pertama yang kalah pada empat pertan­dingan final mereka juga kalah dari Spanyol tiga tahun silam di kandang sendiri.

Sementara itu, bagi Nadal ini merupakan pengalaman pertama bisa menjadi penentu kemengan bagi negaranya, sejak dia men­jadi pemenang Piala Davis ter­muda pada 2004. Kemenangan ini me­ngakhiri enam bulan yang berat bagi Nadal, sejak dia me­me­nangi Roland Garros pada Juni.

“Ini adalah pertandingan yang sangat emosional, dan saya ba­hagia untuk tim. Itu adalah sua­sana paling menakjubkan, yang pernah saya mainkan. Para pe­non­ton sangat gila. Semuanya sem­purna,” kata Nadal.

Seusai menjadi penentu keme­nangan bagi negaranya, Nadal merilis kabar mengejutkan. Dia me­mutuskan absen mem­bela negaranya di ajang Piala Da­­vis 2012, mendatang.

Petenis peringkat dua dunia ini mengaku, akan konsentrasi me­ngejar ambisinya meraih ge­lar Olimpiade London 2012. “Ta­hun depan saya tidak akan ber­main di kejuaraan ini (Piala Da­vis-Red). 2012 merupakan tahun berlangsungnya Olimpiade. Sa­ya sudah bermain terlalu banyak dan tidak ingin berlebihan,” kata Nadal yang selama musim ATP Tour 2011 telah bermain di 82 per­tandingan.

Tidak hanya Nadal yang bakal absen di Piala Davis, jagoan Spa­nyol lainnya, David Ferrer juga memutuskan mundur dari ke­jua­r­an tennis beregu antar Ne­ga­ra tersebut.

Dengan demikian, Spanyol terancam sulit mempertahankan gelarnya tahun depan lantaran kapten tim Albert Costa juga me­mutuskan mudur dari tim. Ma­salah juga diperparah dengan “pe­cahnya” ganda Luciano Lo­pez dan Fernando Verdasco.

Jika demikian, Spanyol akan banyak mengandalkan tenaga peringkat sepuluh dunia, Nicolas Almagro, Luciano LOpez (pe­ring­kat ke-20),  dan Ferdasco (pe­­ringkat ke-24). Rencananya, di laga pembuka Piala Davis 2012, Spa­nyol akan melawan Ka­zakh­stan, Februari men­datang. [Harian Rakyat Merdeka] 

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA