Stroke, Cassano Diminta Nyantai Aja

Publik Italia, terutama yang menjadi pendukung Milan, dika­getkan dengan penyakit miste­rius yang menyerang Cassano. Se­usai laga AS Roma versus Mi­lan pada Sabtu lalu, bekas penye­rang Sam­pdoria itu mengalami gang­guan pandangan, kehila­ngan kemam­puan bicara, dan tak bisa meng­gerakkan anggota tu­buhnya.

Cassano segera dibawa ke ru­mah sakit di Milan pada malam itu juga. Belakangan diketahui bah­wa pemain berusia 29 tahun ter­sebut menderita stroke iske­mik, yakni stroke ringan yang di­sebabkan gagal jantung.

Meski ringan, namun Cassano harus menjalani masa perawatan selama berbulan-bulan. Deng­an masa pemulihan yang belum di­ke­tahui sampai kapan, maka be­sar kemungkinan striker bengal tersebut harus melupakan mimpi membela Italia di Euro 2012 Po­landia-Ukraina.

Absennya Cassano jelas sa­ngat disayangkan. Pasalnya, se­be­­lumnya Azzurri juga kemung­ki­nan takkan diperkuat striker utama lainnya, yakni Giuseppe Rossi, yang mengalami cedera lutut dan harus absen selama enam bulan.

­Kendati demikian, Abate mem­­beri dukungan dengan meng­im­bau kepada Cassano agar meng­utamakan kesehatannya dan ja­ngan terlalu memikirkan Euro. “Kesehatannya adalah hal yang ter­penting, yang lainnya bersifat se­kunder,” tukas Abete setelah menjenguk Cassano di rumah sakit, kemarin.

Menurut Abate, Cassano su­dah berada dalam perawatan yang benar. Dia optimis Cassano bakal sembuh tepat waktu karena semangatnya untuk sembuh sangat bagus.

Hebatnya, dukungan atas ke­sembuhan Cassano juga dila­ku­kan para punggawa Inter Milan, yang merupakan rival Rossoneri. Striker Giampaolo Pazzini, yang merupakan sahabat Cassano se­jak masih di Sampdoria, dite­ma­ni Wakil Direktur Operasional In­ter, Stefano Filucchi datang lang­sung menjenguk di Po­lic­linica tempat Cassano dira­wat kemarin. [Harian Rakyat Merdeka]