Seperti diketahui, Ducati tamÂpil impresif dengan meraih pole position dan merebut juara meÂlalui Casey Stoner yang sekaÂrang membela tim Repsol HonÂda. TiÂdak hanya Stoner, tandemÂnya NicÂky Hayden juga naik poÂdium di posisi ketiga setelah DaÂni PedÂrosa.
Raihan ciamik itu, rupanya ingin dilanjutkan Rossi akhir peÂkan ini. Apalagi, pebalap asal ItaÂlia itu sudah meminta meÂkaÂnik DuÂcati untuk melakukan up graÂde pada tunggangannya.
“Musim lalu, di Aragon menÂjadi balapan terbaik Ducati. Jadi, kami mempersiapkan seri nanti dengan ekspektasi yang lebih dari biasanya,†kata Rossi dilanÂsir Crash.net.
“Setelah kesulitan di sesi latiÂhan jelang balapan di Misano, kaÂmi akhirnya menemukan setÂtingan yang lebih baik. Feeling saya pun lebih baik saat menggeÂber motor dan mampu membalap lebih baik, terutama di lap-lap awal,†sambungnya.
Di Aragon, Rencananya, Rossi ingin menggabungkan dua keÂungÂgulan itu untuk mendulang sukÂses. “Kami akan coba mengÂkomÂbinasikan dua hal yaitu reÂkor dan upgrade. Nampaknya, trek Aragon akan sangat cocok dengan Ducati. Saya berharap biÂsa kembali menemukan settiÂngÂan yang cocok (saat balapan) seÂhingga bisa merasakan peraÂsaan yang nyaman,†katanya.
Hal serupa juga diutarakan tanÂdem Rossi, Nicky Hayden. SeÂtelah gagal menyelesaikan lomÂba di GP San Marino dua peÂkan lalu, pebalap Amerika SeriÂkat ini ingin ’bayar utang’ dengÂan kembali naik podium di AraÂgon seperti musim lalu.
Kini, Hayden mengaku kondiÂsi fisiknya sudah kembali makÂsimal dan tak ada alasan untuk tidak menebus kegagalannya di seri Misano. “Saya sudah merasa baik 100 persen sejak kecelakaan saya di Misano, jadi tak ada alaÂsan lagi. Semoga saya daÂpat mengejar ketertinggalan lagi dan menjalani pekan yang baik di AraÂgon,†ujarÂnya.
“Senang bisa kembali kesini, trek yang saya sukai. Kami jaÂrang ke sini, jadi pasti akan meÂÂÂnyeÂnangkan kaÂrena masih baÂru. TaÂhun laÂlu, jelas meÂrupakan peÂÂkan terÂbaik saya dan secara teoÂÂris, trek ini cocok deÂÂÂngan saÂya dan DuÂcaÂÂti,†tambah pebaÂlap deÂngÂan juÂluÂÂkan The KenÂtuÂcky Kid.
Sementara itu, Stoner meÂngaÂku masih buÂtuh belajar unÂtuk memÂpelajari Aragon, lanÂtaran tunggangannya kini berÂbeda. “Kami menjalani balapan deÂngÂan baik di sana tahun lalu, terÂutaÂma terkait fakta bahwa kami mengambil langkah besar dalam setingan motor. Musim ini, kami tiba di sana dengan moÂtor yang benar-benar beda, jadi banyak hal yang harus dipelajari di free praÂctice pertama, menyeÂtel girÂboks dengan tepat dan hal lainÂnya secara umum,†kata StoÂner di FoxSports.
Stoner malah mengakui kalau Aragon bukanlah salah satu sirÂkuit favoritnya. Dia pun meÂwasÂpadai tandemnya, Pedrosa yang disebutnya punya potensi mereÂpotkan jalannya menuju podium pertama.
“Akan sangat menarik pergi ke sana menunggangi Honda, Dani kompetitif di sana tahun lalu dan saya pikir kami juga bisa bekerja baik di sana. Saya berharap meÂraih hasil baik,†katanya. [rm]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: