Pebalap Asing Mulai Berkibar

Pada Etape II yang me­nempuh  jalan rata antara Kota Padang-Pariaman yang  ja­rak 105 km, Amir Zar­gari men­catat waktu dua jam 20 menit 03 detik, atau rata-ra­ta 44,98 km perjam.

Sementara Rahim Emami mem­buntuti di peringkat ke­dua, juga dengan waktu 2:20.­03. Sedangkan di posisi ketiga ditempati Logan Calder dari Plan B Racing Team (Aus­tralia) dengan gap satu menit.

Ferinanto yang juga atlet Pe­latnas SEA Games 2011 dan mem­bela Tim United Bike Ken­­cana (UBK), harus mere­la­kan kaos kuning (yellow jer­sey) ke tangan Amir Zargari yang tampil sebagai juara kla­semen umum.

Sedangkan kaos totol-totol merah (red polka-dot) untuk raja tanjakan, tetap dipakai oleh Chan Jae Jang, pembalap asal Korea Selatan yang mem­bela Tim Trengganu Pro Asia (Malaysia).

Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik menga­ta­kan, TdS merupakan perpa­duan yang baik antara event olahraga balap sepeda bertaraf interna­sional dengan kegiatan promosi pariwisata di Indonesia.

“Dengan kegiatan tersebut, secara tidak langsung para wi­satawan mancanegara bisa me­lihat keindangan wilayah In­donesia yang dilalui rute Tour de Singkarak,” kata Jero di Padang.

Lanjutnya, penyelenggaraan kegiatan ini, kata Jero, bukan untuk gaya-gayaan. “Tujuan pe­nyelenggaraan ini adalah un­tuk kesejahteraan rakyat. Le­wat acara olahraga dan pariwi­sata di Sumatra Barat, daerah ini akan makin dikenal,” katanya.

Di tempat sama, Dirjen Pe­nasaran Kemenbudpar, Sapta Nirwandar menyatakan para pe­serta TdS semakin antusias mengikuti turnamen tersebut. Terbukti semakin meningkat­nya pebalap yang mengikuti ke­giatan tersebut.

“Hal ini jelas meningkatkan promosi destinasi Tanah Air Indonesia. Kita berharap bisa mengikuti jejak yang berkelas seperti Tour De France,” ujar­nya.   [RM]