‘Si Bengal’ Mengejar Dua

RMOL.Manchester United (MU) sedang dalam percaya diri tinggi. Kesuksesan mengalahkan Liverpool 3-2  pekan lalu, menjadi modal utama.

Suntikan semangat ter­sebut, cukup membakar pa­su­kan Sir Alex Ferguson untuk me­ngejar pimpinan kla­semen Liga Premier, yang di­pe­gang  Chelsea dan Ar­se­nal. Selain itu, semangat itu ju­ga akan dibawa saat MU ber­tandang menghadapi Bol­ton Wan­deres, malam ini.

Selain mengalahkan Li­ver­pool, MU baru saja me­nga­lah­kan tim divisi Cham­pion­ship, Scunthorpe, dengan skor meyakinkan 5-2 di ajang Piala Liga. Padahal di laga ter­sebut mereka menurunkan ba­nyak tim lapis dua dan tam­pil tanpa ditemani sang ar­si­tek Sir Alex Ferguson. Disaat yang sama, para rivalnya se­perti Chelsea dan Manchester City malah tersingkir oleh tim kelas dua di ajang tersebut.

Tak ayal, Setan Merah ba­kal datang ke Reebok Sta­dium dengan optimisme ting­gi. Tentunya ini bakal men­ja­di laga yang berat, bagi tuan ru­mah. Kekalahan 1-0 atas tim lemah Burnley yang mem­buat mereka tersingkir dari Piala Liga tentunya mem­buat krisis percaya diri skuad asuhan Owen Coyle.

“Itu sudah terjadi, kami su­dah keluar dari persaingan me­rebut Piala Carling. Fokus saya saat ini adalah meng­ha­dapi Manchester United,” kata Coy­le ke­pada media. “Ini akan menjadi sebuah pertandingan yang sangat sulit, melawan para pe­main terbaik di dunia sepak­bo­la, tetapi inilah tugas kami,” tambahnya.

Meski sedang pede-pedenya, bu­kan berarti MU tidak ada ma­salah. Bomber andalan mereka, Way­ne Rooney sampai saat ini, ma­sih belum juga menemukan ke­ta­jamannya. Bahkan, pe­ran­nya mencetak gol mulai ter­gantikan dengan Dimitar Ber­ba­tov yang mulai rajin membuat gol. Di mu­sim ini, Rooney baru mencetak satu gol, itupun lewat titik putih saat laga melawan West Ham. Ka­li ini, kalau dipasang, dia ber­te­kad mencetak satu atau dua gol.

Rooney memang sedang bermasalah. Pe­main berjuluk si Bengal itu di­kabarkan menyewa seorang pe­lacur dan itu terung­kap ke media. Ba­nyak yang meyakini karena ka­sus itulah yang membuat Roo­ney jadi melem­pem dan  didera  masalah mental.

Namun Ferguson tidak setuju dengan pendapat tersebut.

“Saya tidak percaya bahwa Rooney memiliki masalah deng­an kepercayaan diri,” kata Fer­guson. Fergie menilai “anak ke­sayangannya” seperti itu karena di­rinya menjadi tidak bebas disebabkan sorotan media yang terus menerus.

“Saya berpikir Rooney ti­dak bisa menghindar dari sorot kamera sejenak saja. Dia selalu dikelilingi pa­pa­ra­zzi dan itu tak bagus untuk pemain muda. Rooney ingin ber­main dengan kebebasan namun ekpos me­dia bisa me­nyerang siapa saja,” sam­bungnya.

Apapun, tumpulnya Roo­ney bukan jaminan MU akan ke­sulitan menghadapi Bol­ton, mengingat dari sebelas per­temuan kedua tim, Bolton ba­ru menang sekali. Tak ha­nya itu, kualitas tim ke­se­lu­ruhan jelas jauh berbeda. Jika Wazza kembali tampil buruk, Mi­chael Owen siap meng­gan­tikan perannya sebagai tan­dem Berbatov yang di­pre­diksi bakal dipasang lagi di starting eleven Fergie. Owen baru saja menjadi inspirator ke­menangan MU atas Scun­thor­pe dengan mencetak dua gol.

“Saya berpikir akan ba­nyak pertandingan yang ha­rus kami jalani dan ke­mung­kinan besar ada kesempatan ba­gi saya untuk tampil lagi,” tandas striker 31 tahun ter­sebut.

Chelsea Tumbang

Sementara itu, untuk per­tamakalinya Chelsea harus me­nelan kekalahan oleh Man­chester City dengan skor tipis 0-1. Gol semata wayang City disumbangkan kapten Carlos Tevez pada menit ke-58.

Meski menelan kekalahan, posisi Chelsea di puncak kla­semen tidak berubah, ka­rena 15 poin takkan disamai Ar­senal ataupun MU, yang sama-sama meraih nilai 11. [RM]