“Pertamina membantu kami membangun sumur pompa bertenaga PLTS yang membuat petani tak lagi bergantung sepenuhnya pada listrik konvensional atau bahan bakar fosil,” kata Local Heroes dari Kelompok Tani Ngudi Makmur Dukuh Turunan, Desa Sobokerto, Khoirul dikutip Selasa 28 Oktober 2025.
Tak hanya memberi alat, Pertamina juga memberi ilmu yang sangat berarti. Para petani diajak memahami teknologi pertanian modern mulai dari rotasi tanaman, penghematan air, hingga strategi panen efisien. Hasilnya pertanian di desa menjadi hemat biaya produksi, swasembada energi yang berjalan dan yang utama kelompok tani turut mengurangi emisi karbon di lingkungan.
“Lahan yang dulu kering, kini bisa digarap hingga 60 persen, bahkan di musim kemarau sekalipun. Dan yang paling menggembirakan pendapatan perekonomian petani meningkat lebih dari 40 persen. Jadi kami sangat bersyukur Pertamina hadir melalui program Desa Energi Berdikari ini,” kata Khoirul.
Salah satu faktor peningkatan perekonomian warga desa karena lahan pertanian tersebut menggunakan inovasi yang dibuat oleh Finalis Pertamuda 2024, kompetisi inovasi energi bagi mahasiswa yang juga diinisiasi oleh Pertamina.
Haikal selaku Finalis Pertamuda 2024 dan timnya menciptakan solusi berkelanjutan dengan ide sederhana namun berani mengatasi kekeringan dengan teknologi cerdas dan energi terbarukan. Tak disangka, inovasi itu menembus batas dan menjadi bagian dari implementasi besar Desa Energi Berdikari (DEB) Pertamina.
Solusi yang mereka hadirkan bukan sekadar alat canggih, melainkan jembatan antara petani tradisional dan masa depan pertanian Indonesia.
Sebuah sistem irigasi pintar berbasis Internet of Things (IoT), yang bisa diakses dari mana saja melalui web. Bernama Adositering yang merupakan kepanjangan dari Adopsi Sistem Irigasi Tetes Berbasis IoT dan Embung Tadah Hujan sebagai Solusi Pengairan Lahan Kering.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso mengungkapkan, Desa Sobokerto ini merupakan salah satu dari 80 DEB yang diresmikan oleh Pertamina pada Hari Listrik Nasional 2025.
Kini Pertamina memberdayakan total 252 desa sebagai DEB, yang memanfaatkan energi baru terbarukan dan teknologi tepat guna, untuk menggerakkan aktivitas ekonomi kerakyatan desa, selaras dengan Asta Cita Pemerintah.
"Program DEB yang menjadi program tanggung jawab sosial lingkungan unggulan Pertamina ini sejalan dengan komitmen Pertamina dalam mencapai Asta Cita Pemerintah, utamanya untuk membangun dari desa sehingga tercapai pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan. Selain itu, mendorong ketahanan energi nasional melalui energi baru terbarukan," kata Fadjar.
BERITA TERKAIT: