Ketua DPR RI Puan Maharani mendorong Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) untuk menyiapkan petugas haji dengan pelatihan khusus perawatan lansia.
Kemenag juga didorong menggandeng Kementerian Sosial dan Kementerian Kesehatan untuk mewujudkan pelayanan haji yang inklusif bagi kelompok rentan.
"Seluruh kementerian terkait harus memastikan pelayanan haji terselenggara dengan baik, termasuk bagi lansia dan penyandang disabilitas,” kata Puan dalam keterangan tertulisnya, Senin 19 Mei 2025.
Selain itu, Puan mendorong pemerintah menjalin komunikasi intensif dengan otoritas Arab Saudi agar infrastruktur publik di Makkah dan Madinah menjadi semakin lebih ramah terhadap lansia dan penyandang disabilitas.
"Negara harus memastikan hak-hak bagi lansia dapat terpenuhi dan layanan fasilitas selama musim haji ramah bagi lansia dan kelompok rentan lainnya," kata Puan.
Menurutnya, kesuksesan penyelenggaraan haji tidak boleh hanya diukur dari lancarnya keberangkatan atau kuota semata, tetapi juga dari sejauh mana perlindungan negara dalam memastikan kenyamanan seluruh jemaah, terutama mereka yang paling rentan.
"Haji yang sukses adalah haji yang memungkinkan setiap jemaah beribadah dengan tenang, aman, dan bermartabat," demikian Puan.
BERITA TERKAIT: