Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Promosi Wisata Kepulauan Seribu Belum Maksimal

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widodo-bogiarto-1'>WIDODO BOGIARTO</a>
LAPORAN: WIDODO BOGIARTO
  • Jumat, 12 Juli 2024, 02:02 WIB
Promosi Wisata Kepulauan Seribu Belum Maksimal
Wisatawan menikmati snorkeling di Kepulauan Seribu/RMOL
rmol news logo Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) DKI Jakarta diminta gencar promosi tempat wisata untuk meningkatkan angka kunjungan wisatawan.

Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta August Hamonangan menilai promosi tempat-tempat wisata di Jakarta masih kurang maksimal. Akibatnya, banyak wisatawan lokal maupun mancanegara tidak mengetahui tempat wisata.

“Promosi tempat wisata kita itu masih kurang maksimal. Promosi yang bagus itu yang perlu dilakukan,” kata August dikutip dari laman DPRD DKI Jakarta, Jumat (12/7).

August mencontohkan promosi yang harus digencarkan yakni wisata perairan di Kepulauan Seribu. Sebab banyak spot menarik di pulau-pulau yang belum terekspos dengan baik.

“Orang kalau sebut Jakarta yang diingat itu cuma Monas. Padahal tempat wisatanya banyak. Wisata sejarah pun di sini banyak,” kata August.

Menurut dia, orientasi pengelolaan dan pengembangan pariwisata di Jakarta kedepannya harus mengikuti zaman. Apalagi Jakarta akan menanggalkan status ibukota.

Jakarta yang berorientasi sebagai kota global, harus diterjemahkan dalam bentuk program kegiatan agar menjadi salah satu tujuan kedatangan wisatawan dari berbagai negara.

“Jadi paradigma pengembangan pariwisata kita juga harus berorientasi global karena pariwisata ini akan jadi salah satu sumber utama pendapatan daerah kedepannya,” demikian August.


Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA