GM Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa mengatakan, Whoosh masih menjadi pilihan masyarakat untuk bertransportasi pada momen long weekend kali ini.
"Tidak sedikit jadwal perjalanan Kereta Cepat Whoosh di hari itu memiliki okupansi di atas 95 persen. Efisiensi dan efektifitas yang ditawarkan menjadi alasan utama masyarakat untuk menggunakan kereta cepat pertama di Asia Tenggara ini," kata Eva dikutip Selasa (18/6).
Stasiun Halim menjadi stasiun dengan Keberangkatan tertinggi dengan jumlah sebanyak 13.550 penumpang atau 60 persen dari keseluruhan penumpang Whoosh pada hari tersebut.
Adapun Stasiun Padalarang melayani sebanyak 5.703 penumpang dan Stasiun Tegalluar sebanyak 1.836 penumpang.
Secara total volume penumpang pada momen libur bersama Iduladha mengalami peningkatan sekitar 25 persen dibandingkan hari-hari biasa.
Pada momen libur akhir pekan ini, tiket perjalanan Whoosh keberangkatan Halim mulai pukul 06.40-18.00 WIB atau sebanyak 20 dari 24 perjalanan mayoritas okupansi mencapai hingga 98 persen.
Sampai dengan saat ini, tiket Whoosh yang telah terjual pada periode 14-18 Juni telah mencapai 85 ribu tiket. Jumlah ini masih akan terus bertambah seiring penjualan di berbagai saluran yang masih terus berlangsung.
"Mayoritas penumpang Whoosh pada periode kali ini adalah wisatawan yang turun di Stasiun Padalarang dan melanjutkan menggunakan KA Feeder menuju Stasiun Bandung," kata Eva.
Melalui kolaborasi dengan destinasi wisata, penumpang Whoosh bisa mendapatkan diskon hingga gratis ke berbagai lokasi," demikian Eva.
BERITA TERKAIT: