Bersama Forkopimda setempat, Kepala BNPB tiba di Kota Ternate pada Kamis (30/5) pagi. Mereka meninjau erupsi Gunungapi Ibu menggunakan kapal cepat.
Kepala BNPB direncanakan akan melihat langsung lokasi pengungsian di Desa Gam Ici untuk memastikan penanganan darurat telah berjalan dengan baik.
Selain itu, Kepala BNPB juga akan mendatangi pos dapur umum untuk melihat penyediaan kebutuhan makanan pengungsi di Desa Tongute Ternate Asal.
"Kepala BNPB juga akan melakukan rapat koordinasi dengan perwakilan Forkopimda mengingat masa tanggap darurat berakhir hari ini," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari.
Data yang dihimpun BNPB hingga Rabu (29/5), atau 13 hari masa tanggap darurat, terdapat lima titik pengungsian. Antara lain Gedung Serbaguna Desa Tongute Ternate Asal dengan rincian 959 jiwa.
Lalu Lapangan Desa Gam Ici 417 jiwa, Gereja Desa Tongute Sungi terdapat 357 jiwa, SMP 3 Desa Tongute Sungi berjumlah 42 jiwa dan Kantor Desa Tongute Sungi sebanyak 45 jiwa, serta 191 jiwa lainnya masih dalam pendataan terpilah.
Sehingga total pengungsi hingga Rabu (29/5) pukul 17.00 WIT berjumlah 2.011 jiwa.
Kerugian materil yang tercatat yaitu, sebanyak 3.883 hektare kebun kelapa, 866 hektare Kebun Pala, 208 hektare Lahan Cengkeh, dan 368 hektare Kebun Kakao.
BERITA TERKAIT: