“Berdasarkan rilis informasi dari BMKG, hasil analisis terkini mengidentifikasi adanya potensi peningkatan curah hujan intensitas sedang-lebat yang disertai kilat/petir dan angin kencang pada tanggal 29 April-06 Mei 2024 di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya,” tulis akun Instagram @bpbddkijakarta yang dilihat Selasa (30/4).
BPBD menyebutkan bahwa saat ini sebagian besar wilayah Indonesia telah memasuki peralihan musim. Kondisi atmosfer Jakarta diprediksi dalam kondisi labil sehingga mendukung proses pembentukan awan konvektif seperti awan cumulonimbus saat siang dan sore hari.
“Potensi terbesar terdapat pada wilayah Jakarta Barat, Jakarta Selatan dan Jakarta Timur,” tulis BPBD DKI.
Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari cuaca ekstrem.
“Masyarakat diimbau untuk tetap selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari cuaca ekstrem. Informasi banjir terkini dapat dipantau melalui situs https://pantaubanjir.jakarta.go.id/peta-banjir-berbasiskan-rt,” demikian BPBD DKI.
BERITA TERKAIT: