Menurut Ketua Komisi D, Ida Mahmudah, Jakarta butuh banyak kolam penampungan air, seperti waduk dan polder, agar banjir bisa lebih cepat surut.
“Kita memang butuh tempat lain untuk dibuat tampungan, polder, yang bisa memuat, kalaupun hujan terjadi sangat ekstrem, tidak butuh waktu lama menangani genangannya,” kata Ida, lewat keterangan resminya, Selasa (26/3).
Politisi PDI Perjuangan itu juga meminta agar pembangunan penampungan air dikerjakan pada APBD 2025.
Pada 2022, lanjut Ida, Pemprov DKI sempat menganggarkan pembebasan lahan untuk pembangunan Waduk Kamal, demi mengatasi banjir di wilayah Jakarta Barat.
Sayangnya proyek itu tidak terealisasi, karena kendala di lapangan.
Ke depan, Ida mendorong KPK bersama Kejaksaan mendampingi proses pembebasan lahan, agar tidak timbul masalah di kemudian hari.
“Saya berharap ada pendampingan, jadi tidak ada permasalahan menyangkut lahan yang dibeli di kemudian hari,” tutupnya.
BERITA TERKAIT: