Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Jakarta Bisa Gratiskan Sekolah Negeri dan Swasta

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widodo-bogiarto-1'>WIDODO BOGIARTO</a>
LAPORAN: WIDODO BOGIARTO
  • Jumat, 08 Maret 2024, 06:25 WIB
Jakarta Bisa Gratiskan Sekolah Negeri dan Swasta
Siswa-siswi penerima manfaat Kartu Jakarta Pintar (KJP)/Ist
rmol news logo Program pendidikan gratis di Jakarta sudah selayaknya menjangkau seluruh siswa sekolah. Baik anak-anak di sekolah negeri maupun swasta.

Apalagi masih banyak siswa di sekolah swasta yang tidak terdata sebagai penerima manfaat Kartu Jakarta Pintar (KJP).

“Saya berharap kalau KJP itu dihapus, jadi disamain aja negeri atau swasta semua gratis. Kita punya anggaran,” kata Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta Abdul Aziz Muslim dikutip Jumat (8/3).

Pasalnya, hanya siswa dan siswi yang lolos Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di sekolah negeri yang bisa merasakan pendidikan gratis. Sedangkan yang tidak lolos, terpaksa masuk ke sekolah swasta dengan biaya yang tak murah.

Belum lagi hanya sedikit anak yang bersekolah di swasta yang bisa mendapatkan Kartu Jakarta Pintar (KJP). Padahal, mereka belajar di sekolah swasta harus membayar iuran rutin. Berbeda dengan sekolah negeri yang tidak memberlakukan hal tersebut.

Politikus Nasdem ini juga menyayangkan pendaftaran KJP sangat sulit dan banyak syarat yang harus dipenuhi. Belum lagi masalah zonasi yang kerap dikeluhkan warga Jakarta saat PPDB setiap tahunnya.

“Jadi nggak ribet kalau semua sekolah gratis. Juga nggak ada lagi setiap tahun kita mesti komplain masalah zonasi dan KJP,” demikian Abdul Aziz Muslim. rmol news logo article


Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA