Program ini dilakukan demi meningkatkan minat masyarakat untuk mengunjungi wisata Bukit Cinta dan memperbarui infrastruktur di sekitar Bukit Cinta yang telah usang.
Kegiatan pun dimulai dengan pembuatan booklet dan mading sejak 30 Januari 2024. Hasil dari kegiatan ini berupa booklet mengenai Social Media Advertising dalam segi Sosial Media ads sebagai bentuk penyuluhan terhadap BUMDes (Badan Usaha Milik Desa) agar memahami lebih lanjut mengenai periklanan melalui media sosial.
Dilanjutkan dengan peremajaan berupa pembaruan papan informasi, pemasangan teralis gembok cinta, dan pemasangan spanduk Bukit Cinta untuk menambah estetika wilayah tersebut.
Tak hanya itu, sejumlah upaya juga telah dilakukan untuk mendorong BUMDes menghidupkan kembali Bukit Cinta melalui branding di Instagram dan Facebook @bukitcintawatuprahu. Terlebih, teknik pemasaran yang dilakukan belum begitu efektif dan minimnya sumber daya yang memahami lebih lanjut mengenai pengelolaan media sosial.
Area di sekitar area Bukit Cinta pun tak lepas dari upaya peremajaan. Di mana terdapat masalah di bidang finansial yang menyulitkan pihak pengurus untuk meremajakan area Bukit Cinta.
Untuk itu, Tim 1 KKN Undip akan bekerja sama dengan pihak desa agar peremajaan area Bukit Cinta bisa lebih optimal.
"Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu program kerja kami selama berada di Desa Gunung Gajah. Semoga seluruh rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan dapat membantu meningkatkan minat kunjungan wisatawan ke Bukit Cinta," tulis keterangan Tim 1 KKN Undip yang dikutip redaksi, Rabu (7/2).
BERITA TERKAIT: