Anggota Komisi E DPRD Provinsi DKI Jakarta Abdul Aziz mengatakan, upaya mitigasi perlu dilakukan mengingat berdasarkan laporan Dinas Kesehatan DKI Jakarta dalam pekan ini ada sebanyak 200 kasus positif baru setiap harinya.
“Saya kira terlalu dini kalau memutuskan tidak ada pembatasan penumpang saat momen Nataru. Akan repot kalau tiba-tiba kasusnya melonjak tajam,” kata Aziz dikutip dari laman DPRD DKI Jakarta, Selasa (19/12).
Aziz juga meminta Pemprov DKI gencar melakukan imbauan kepada seluruh warga Jakarta pengguna transportasi umum untuk menggunakan masker dan menerapkan protokol kesehatan saat berpergian.
Pemprov DKI memprediksi terjadinya pergerakan atau peningkatan mobilitas masyarakat saat momen libur Nataru. Terlebih pada Car Free Night di sepanjang Jalan MH Thamrin hingga Jalan Sudirman saat malam pergantian tahun yang pasti menimbulkan kepadatan dan kerumunan masyarakat.
“Jadi kita lihat saja kasusnya mendekati Nataru ini, kalau membludak harus diterapkan apa yang harus dilakukan sesuai SOP,” demikian Aziz.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: